Ini Program Hasil Rakorprov PELTI Jawa Timur
arayanaNews, Pasuruan, 29 Februari 2020 - Sukses Organisasi, Sukses Prestasi. Kegiatan organisasi bakal berjalan dengan baik bila komponen dalam organisasi tersebut aktif dan produktif dalam berkegiatan.
Hal diatas yang menjadi salah satu tujuan Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PELTI) Jawa Timur melaksanakan Rapat Koordinasi Provinsi (Rakorprov) pada hari Sabtu 29 Februari 2020 yang bertempat di Joglo Abdul Hamid Jl. Raya Prigen 41, Deresan, Gambiran, Kec. Prigen, Pasuruan, Jawa Timur.
Turut hadir sebagian besar pengurus teras pengprov PELTI Jawa Timur, antara lain ketua umum Husein Latief, wakil ketua I Soetriono, wakil ketua III Imantara Subagio, sekretaris umum Didik Utomo Pribadi, wakil sekretaris umum Basuki Suranto, bendahara umum Endah Mutiara, ketua bidang Pembinaan & Prestasi Muarifin serta pengurus lainnya dan 26 utusan pengurus kabupaten (pengkab) dan pengurus kota (pengkot) PELTI di Jawa Timur.
Ketua Pengprov PELTI Jawa Timur, Husein Latief, mengutarakan, Rakorprov adalah kegiatan tahunan yang tujuannya melaporkan kegiatan tahun ini dan merancang kegiatan tahun depan.
Pada Rakorprov tersebut, dijelaskan juga, bahwa kegiatan atau program PELTI Jawa Timur sudah dijalankan 90 persen. Tersisa satu kegiatan yakni training camp bagi para juara Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) dan Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Persami Master.
"Alhamdulillah, 90 persen kegiatan yang sudah dilakukan sesuai program kerja tahun 2019. Dan banyak pula masukan-masukan dari peserta rapat untuk program.kegiatan tahun 2020," tandasnya.
90 persen program PELTI Jawa Timur yang telah terlaksana adalah: 1. Persami di 6 koordinator wilayah, 2. Kejurprov Persami Master, 3. Kejurprov beregu, 4. Menggelar turnamen ITF (International Tennis Federation) dan TDP (Turnamen Diakui Pelti) Widjojo Soejono, 5. Fasilitasi pemain untuk seleknas, 6. Pengiriman pelatihan wasit nasional di Jakarta sebanyak 5 orang, 7. Pelatihan pelatih tenis bekerjasama dengan PP PELTI, 8. Pembinaan organisasi Pengkab dan Pengkot PELTI se Jawa Timur terkait pembenahan adminitrasi, pembinaan atlit yunior, musda dan pelantikan, 9. Publikasi kegiatan pertenisan di Jawa Timur bekerjasama dengan arayanaMedia.
Sementara itu wakil ketua I Soetriono menjelaskan bahwa untuk training cam telah disepakati bakal dilaksanakan pada tahun 2020 ini.
"Pertama untuk para juara tahun 2019 secepatnya dalam waktu dekat, sedangkan para juara pada tahun 2020 dilaksanakan akhir tahun. Lokasi pelaksanaan di UNESA Surabaya, UNEJ Jember dan UM Malang." kata Pria yang lebih kerap disapa Prof Tri tersebut.
Pada acar tersebut ditampung juga beberapa usulan dari Pengkab dan Pengkot PELTI di Jawa Timur, yang secara umum hampir sama yakni melanjutkan program 2019, akan tetapi ada tambahan dan sudah disetujui, antara lain, 1. Memasalkan tenis untuk pemain yunior (SD-SMP) dengan menggandeng Diknas untuk memasukkannya sebagai ekstra kurukuler. 2. Memberikan apresiasi kepada para juara kejuaraan TDP yang diadakan oleh Pengkab dan Pengkot PELTI di Jawa Timur dengan kartu/tiket yang bisa ditukar dengan berbagai bentuk yang telah di tentukan pengprov, 3. Membawa permasalahan ketentuan peringkat atau grade turnamen yang ditentukan setelah kejuaraan rampung ke rakernas.
Di kesempatan tersebut pengprov juga mengingatkan agar Pengkab maupun Pengkot yang akan dan telah selesai periodenya diharapkan segera mengadakan muskab/kot sesuai amanah AD/ART.
Pada Rakorprov kali ini, dijelaskan pula, ada dua bahasan utama, yaitu bidang organisasi dan bidang pembinaan prestasi. Dihimbau juga kepada Pengkab/kot jika mengadakan kegiatan diminta memberitahukan ke Pengprov untuk sinkronisasi dan koordinasi.
"Masukan untuk bidang organisasi dan bidang pembinaan prestasi ini menjadi program kerja tahun depan dan akan kami tindaklanjuti dengan realisasi kegiatan. Pastinya tahun depan harus lebih baik," lanjut Prof Tri
Beberapa program kegiatan tahun 2020 yang disusun antara lain adalah menyelenggarakan Persami di 6 koordinator wilayah, Kejurprov Persami Master, 3. Kejurprov beregu, 4. Menggelar turnamen ITF dan TDP Widjojo Soejono, menggelar pelatihan-pelatihan dan penataan administrasi organisasi dan publikasi kegiatan-kegiatan tenis di Jawa Timur.
Semoga dengan digelarnya Rakorprov ini, roda organisai PELTI Jawa Timur dapat bergerak semakin bagus yang pada akhirnya berimbas pada peningkatan prestasi atlet tenis Jawa Timur.
"Kuncinya adalah saling memahami dan mau bekerjasama, sehingga kendala organisasi dapat diminimalisir, sehingga kedepannya prestasi atlet Jawa Timur dapat semakin meningkat" ujar sekretaris umum PELTI Jawa Timur, Didik Utomo Pribadi.
Baca juga Jadwal Turnamen dan Info Tenis Terkini lainnya
 |
| Rakorprov Pengprov PELTI Jatim di Pasuruan |
Turut hadir sebagian besar pengurus teras pengprov PELTI Jawa Timur, antara lain ketua umum Husein Latief, wakil ketua I Soetriono, wakil ketua III Imantara Subagio, sekretaris umum Didik Utomo Pribadi, wakil sekretaris umum Basuki Suranto, bendahara umum Endah Mutiara, ketua bidang Pembinaan & Prestasi Muarifin serta pengurus lainnya dan 26 utusan pengurus kabupaten (pengkab) dan pengurus kota (pengkot) PELTI di Jawa Timur.
Ketua Pengprov PELTI Jawa Timur, Husein Latief, mengutarakan, Rakorprov adalah kegiatan tahunan yang tujuannya melaporkan kegiatan tahun ini dan merancang kegiatan tahun depan.
Pada Rakorprov tersebut, dijelaskan juga, bahwa kegiatan atau program PELTI Jawa Timur sudah dijalankan 90 persen. Tersisa satu kegiatan yakni training camp bagi para juara Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) dan Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Persami Master.
"Alhamdulillah, 90 persen kegiatan yang sudah dilakukan sesuai program kerja tahun 2019. Dan banyak pula masukan-masukan dari peserta rapat untuk program.kegiatan tahun 2020," tandasnya.
90 persen program PELTI Jawa Timur yang telah terlaksana adalah: 1. Persami di 6 koordinator wilayah, 2. Kejurprov Persami Master, 3. Kejurprov beregu, 4. Menggelar turnamen ITF (International Tennis Federation) dan TDP (Turnamen Diakui Pelti) Widjojo Soejono, 5. Fasilitasi pemain untuk seleknas, 6. Pengiriman pelatihan wasit nasional di Jakarta sebanyak 5 orang, 7. Pelatihan pelatih tenis bekerjasama dengan PP PELTI, 8. Pembinaan organisasi Pengkab dan Pengkot PELTI se Jawa Timur terkait pembenahan adminitrasi, pembinaan atlit yunior, musda dan pelantikan, 9. Publikasi kegiatan pertenisan di Jawa Timur bekerjasama dengan arayanaMedia.
Sementara itu wakil ketua I Soetriono menjelaskan bahwa untuk training cam telah disepakati bakal dilaksanakan pada tahun 2020 ini.
"Pertama untuk para juara tahun 2019 secepatnya dalam waktu dekat, sedangkan para juara pada tahun 2020 dilaksanakan akhir tahun. Lokasi pelaksanaan di UNESA Surabaya, UNEJ Jember dan UM Malang." kata Pria yang lebih kerap disapa Prof Tri tersebut.
Pada acar tersebut ditampung juga beberapa usulan dari Pengkab dan Pengkot PELTI di Jawa Timur, yang secara umum hampir sama yakni melanjutkan program 2019, akan tetapi ada tambahan dan sudah disetujui, antara lain, 1. Memasalkan tenis untuk pemain yunior (SD-SMP) dengan menggandeng Diknas untuk memasukkannya sebagai ekstra kurukuler. 2. Memberikan apresiasi kepada para juara kejuaraan TDP yang diadakan oleh Pengkab dan Pengkot PELTI di Jawa Timur dengan kartu/tiket yang bisa ditukar dengan berbagai bentuk yang telah di tentukan pengprov, 3. Membawa permasalahan ketentuan peringkat atau grade turnamen yang ditentukan setelah kejuaraan rampung ke rakernas.
Di kesempatan tersebut pengprov juga mengingatkan agar Pengkab maupun Pengkot yang akan dan telah selesai periodenya diharapkan segera mengadakan muskab/kot sesuai amanah AD/ART.
Pada Rakorprov kali ini, dijelaskan pula, ada dua bahasan utama, yaitu bidang organisasi dan bidang pembinaan prestasi. Dihimbau juga kepada Pengkab/kot jika mengadakan kegiatan diminta memberitahukan ke Pengprov untuk sinkronisasi dan koordinasi.
"Masukan untuk bidang organisasi dan bidang pembinaan prestasi ini menjadi program kerja tahun depan dan akan kami tindaklanjuti dengan realisasi kegiatan. Pastinya tahun depan harus lebih baik," lanjut Prof Tri
Beberapa program kegiatan tahun 2020 yang disusun antara lain adalah menyelenggarakan Persami di 6 koordinator wilayah, Kejurprov Persami Master, 3. Kejurprov beregu, 4. Menggelar turnamen ITF dan TDP Widjojo Soejono, menggelar pelatihan-pelatihan dan penataan administrasi organisasi dan publikasi kegiatan-kegiatan tenis di Jawa Timur.
Semoga dengan digelarnya Rakorprov ini, roda organisai PELTI Jawa Timur dapat bergerak semakin bagus yang pada akhirnya berimbas pada peningkatan prestasi atlet tenis Jawa Timur.
"Kuncinya adalah saling memahami dan mau bekerjasama, sehingga kendala organisasi dapat diminimalisir, sehingga kedepannya prestasi atlet Jawa Timur dapat semakin meningkat" ujar sekretaris umum PELTI Jawa Timur, Didik Utomo Pribadi.
Baca juga Jadwal Turnamen dan Info Tenis Terkini lainnya