Lawan Petenis Peringkat 34 Dunia, Janice Petik Pelajaran Berharga
arayanaNews, Dubai, 5 Maret 2020 - Salah satu petenis putri yunior andalan Indonesia, Janice Tjen, mendapatkan banyak pelajaran berharga dari debutnya bersama tim Piala Fed Indonesia diajang Piala Fed Group-I Asia Oceania tahun 2020 yang berlangsung di Dubai, Uni Emirat Arab.
Di pertandingan kedua Piala Fed Group-I Asia Oceania 2020, skuad Merah Putih harus berjibaku menghadapi tim tangguh China yang bertabur bintang.
Janice yang diturunkan sebagai tunggal pertama, bertarung melawan petenis peringkat 34 dunia, Zheng Saisai.
Bertanding di Dubai Duty Free Tennis Stadium, Dubai, Uni Emirat Arab, Rabu (4 Maret 2020), Janice yang belum memiliki ranking WTA (Women's Tennis Association) harus akui ketangguhan petenis Negeri Tirai Bambu itu dalam dua set langsung, 1-6, 1-6.
Janice mengaku mendapatkan banyak pelajaran berharga dari pertandingannya menghadapi salah satu petenis terbaik Asia tersebut. Dara manis kelahiran 6 Mei 2002 itu juga mengaku bila banyak kelemahan-kelemahannya yang perlu diperbaiki.
"Ya masih harus banyak yang di perbaikin, terutama di konsistensi dengan power yang cukup." ujar Janice kepada arayanaNews.com usai bertanding.
Menghadapi pertandingan-pertandigan berikutnya, Janice berharap dapat meraih hasil terbaik.
"Lebih siap seharusnya, karena dapat lebih banyak waktu istirahatnya dibandingkan kemarin" pungkasnya.
Baca juga Jadwal Turnamen dan Info Tenis Terkini lainnya
Fed Cup 2020 Group I Asia/Oceania: Zheng Saisai (China) vs Janice Tjen (Indonesia) |
Janice yang diturunkan sebagai tunggal pertama, bertarung melawan petenis peringkat 34 dunia, Zheng Saisai.
Bertanding di Dubai Duty Free Tennis Stadium, Dubai, Uni Emirat Arab, Rabu (4 Maret 2020), Janice yang belum memiliki ranking WTA (Women's Tennis Association) harus akui ketangguhan petenis Negeri Tirai Bambu itu dalam dua set langsung, 1-6, 1-6.
Janice mengaku mendapatkan banyak pelajaran berharga dari pertandingannya menghadapi salah satu petenis terbaik Asia tersebut. Dara manis kelahiran 6 Mei 2002 itu juga mengaku bila banyak kelemahan-kelemahannya yang perlu diperbaiki.
"Ya masih harus banyak yang di perbaikin, terutama di konsistensi dengan power yang cukup." ujar Janice kepada arayanaNews.com usai bertanding.
Menghadapi pertandingan-pertandigan berikutnya, Janice berharap dapat meraih hasil terbaik.
"Lebih siap seharusnya, karena dapat lebih banyak waktu istirahatnya dibandingkan kemarin" pungkasnya.
Baca juga Jadwal Turnamen dan Info Tenis Terkini lainnya