Kejurnas Tenis Yunior Piala Bupati Tulungagung: Tekuk Unggulan Kedua, Chantika Dinda Maju ke Final
arayanaNews, Tulungagung, 27 Desember 2019 - Prestasi cemerlang kembali ditorehkan oleh salah satu petenis yunior kebanggaan Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Chantika Dinda Rizqi Sayyidadina Azzahra, yang sukses memijakkan kaki ke babak puncak Kejuaraan Nasional (Kejurnas) tenis yunior bertitel "Piala Bupati Tulungagung 2019" yang tengah bergulir di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.
Siswi SMP YIMI Gresik itu berhak maju ke babak final nomor tunggal putri kelompok umur 14 tahun pada turnamen tenis yang diselenggarakan dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Tulungagung ke-814 itu.
Chantika Dinda berhak mengantongi tiket babak pamungkas berkat kemenangan yang dibukukannya di babak empat besar atas petenis seeded keempat, Nabighah Salsabila.
Pada laga yang sempat tertunda dan digelar di dua lapangan yang berbeda, yakni lapangan tenis gelanggang olahraga (GOR) Wijaya Kusuma dan GOR Rejo Agung Tulungagung, pada Jumat (27 Desember 2019) itu, Chantika Dinda yang pada turnamen ini didapuk sebagai unggulan pertama, menyudahi perlawanan rekannya sesama petenis Jawa Timur itu lewat pertarungan alot selama tiga set yang berakhir dengan skor 3-6, 6-3 dan 12-10.
"Alhamdulillah, tentu saya sangat senang bisa maju ke babak final setelah melalui pertandingan dan perjuangan yang sangat melelahkan menghadapi Nabighah yang hari ini bermain luar biasa." ujar Chantika Dinda ketika ditemui langsung oleh arayanaNews di GOR Rejo Agung seusai bertanding (27/12).
Gadis cantik yang pada tanggal 9 Desember 2019 lalu baru saja merayakan ulang tahunnya yang ketiga belas itu menuturkan bahwa prestasi yang direngkuhnya ini berkat dukungan penuh semua pihak.
"Terima kasih banyak Abah dan Umi tercinta yang selama ini selalu berusaha berikan yang terbaik buat saya, serta bapak ibu guru dan keluarga besar SMP YIMI Gresik, khususnya kepala sekolah, Bapak Ahmad Nurhadi, S.S.,M.Pd, juga ustadzah Aim, ustadz Naim, ustadz Sholeh dan pelatih saya, coach Yudha, serta semua pihak yang selama ini sudah mendukung saya berprestasi di cabang olahraga tenis." lanjut Chantika Dinda.
Sementara itu ditempat terpisah Warman Yudha, pelatih Chantika Dinda, mengungkapkan bahwa kesuksesan anak asuhnya menembus babak final di kejuaraan tenis yunior bergengsi ini tak terlepas dari usaha dan perjuangan gigihnya yang pantang menyerah.
Selanjutnya di babak final Chantika Dinda akan berjibaku menghadapi pemenang partai semifinal lainnya, yang mempertemukan Andrea Frederica dari Kota Blitar, Jawa Timur, versus Fira Damayanti dari Kabupaten, Jember.
Siswi SMP YIMI Gresik itu berhak maju ke babak final nomor tunggal putri kelompok umur 14 tahun pada turnamen tenis yang diselenggarakan dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Tulungagung ke-814 itu.
Chantika Dinda berhak mengantongi tiket babak pamungkas berkat kemenangan yang dibukukannya di babak empat besar atas petenis seeded keempat, Nabighah Salsabila.
Pada laga yang sempat tertunda dan digelar di dua lapangan yang berbeda, yakni lapangan tenis gelanggang olahraga (GOR) Wijaya Kusuma dan GOR Rejo Agung Tulungagung, pada Jumat (27 Desember 2019) itu, Chantika Dinda yang pada turnamen ini didapuk sebagai unggulan pertama, menyudahi perlawanan rekannya sesama petenis Jawa Timur itu lewat pertarungan alot selama tiga set yang berakhir dengan skor 3-6, 6-3 dan 12-10.
"Alhamdulillah, tentu saya sangat senang bisa maju ke babak final setelah melalui pertandingan dan perjuangan yang sangat melelahkan menghadapi Nabighah yang hari ini bermain luar biasa." ujar Chantika Dinda ketika ditemui langsung oleh arayanaNews di GOR Rejo Agung seusai bertanding (27/12).
Gadis cantik yang pada tanggal 9 Desember 2019 lalu baru saja merayakan ulang tahunnya yang ketiga belas itu menuturkan bahwa prestasi yang direngkuhnya ini berkat dukungan penuh semua pihak.
"Terima kasih banyak Abah dan Umi tercinta yang selama ini selalu berusaha berikan yang terbaik buat saya, serta bapak ibu guru dan keluarga besar SMP YIMI Gresik, khususnya kepala sekolah, Bapak Ahmad Nurhadi, S.S.,M.Pd, juga ustadzah Aim, ustadz Naim, ustadz Sholeh dan pelatih saya, coach Yudha, serta semua pihak yang selama ini sudah mendukung saya berprestasi di cabang olahraga tenis." lanjut Chantika Dinda.
Sementara itu ditempat terpisah Warman Yudha, pelatih Chantika Dinda, mengungkapkan bahwa kesuksesan anak asuhnya menembus babak final di kejuaraan tenis yunior bergengsi ini tak terlepas dari usaha dan perjuangan gigihnya yang pantang menyerah.
Selanjutnya di babak final Chantika Dinda akan berjibaku menghadapi pemenang partai semifinal lainnya, yang mempertemukan Andrea Frederica dari Kota Blitar, Jawa Timur, versus Fira Damayanti dari Kabupaten, Jember.
 |
| Chantika Dinda Rizqi Sayyidadina Azzahra (Gresik) Kejurnas Tenis Yunior Piala Bupati Tulungagung |