Hadapi PON XX Papua 2020, Tenis Jatim Rapatkan Barisan dan Gelar Latihan Bersama di Surabaya
arayanaNews, Surabaya, 17 September 2019 - Juara umum cabang olahraga tenis pada gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat tahun 2016, Jawa Timur, makin giat mempersiapkan diri untuk menghadapi PON XX yang bakal diselenggarakan di Papua pada tahun 2020 mendatang.
Salah satu langkah mereka mempertahankan gelar juara bertahan diajang multi event empat tahunan itu adalah dengan mengadakan latihan bersama serta konsolidasi dengan semua pihak terkait.
Pada hari Senin (17 September 2019), sejumlah petenis aggota tim tenis provinsi Jawa Timur nampak berkumpul dan melakukan latihan bersama di lapangan tenis KONI Jawa Timur.
Para petenis putra dan putri kebanggaan Jawa Timur yang terlihat hadir pada latihan bersama tersebut adalah; Christopher Benjamin Rungkat, David Agung Susanto, Anthony Susanto, M Rifki Fitriadi, Aldila Sutjiadi, Jessy Priskila Rompies dan Nadia Ravita.
Beatrice Gumulya tak nampak terlihat bersama rekan-rekannya karena sedang berada di Korea Selatan guna mengikuti turnamen di Negeri Ginseng tersebut.
"Iya, Hari ini saya tidak bisa bergabung dengan teman-teman di Surabaya karena sedang mengikuti turnamen di Korea Selatan." ujar Beatrice Gumulya ketika dihubungi arayanaNews lewat pesan singkat WhatsApp (17/9).
Walapun masih ada waktu kurang lebih 1 tahun, akan tetapi secara umum rata-rata para anggota tim tenis Jawa Tmur mengaku telah siap beraksi di Bumi Cendrawasih.
"Menghadapi PON mendatang pastinya saya terus berlatih dan bertanding. Hari ini kami berlatih bersama di Surabaya." kata Jessy Rompies.
Hal senada juga dikatakan oleh peraih tiga medali emas di PON XIX Jawa Barat tahun 2016 silam, Aldila Sutjiadi.
"Walaupun PON Papua masih tahun depan ya, tetapi persiapan matang sudah kami lakukan sedini mungkin. Hari ini kami berlatih bersama di Surabaya, sekalian kumpul bersama karena jarang sekali ketemu." ucap Aldila Sutjiadi.
David Agung Susanto, Anthony Susanto dan M Rifki Fitriadi yang baru saja membela Indonesia di babak pertama Grup II Zona Asia/Oceania kejuaraan tenis beregu putra Davis Cup kontra Selandia Baru pada 14-15 September 2019 juga telah berada di Kota Pahlawan untuk bergabung dengan rekan-rekan lainnya guna mengikuti latihan bersama tersebut.
"Untuk PON XX di Papua kami sudah siap, tinggal lebih tingkatin performance sama diperbanyak tanding ke luar negeri." ujar Anthony Susanto.
Dikatakan pula oleh para petenis andalan Jawa Timur tersebut, perhatian yang diberikan ketua umum KONI Jawa Timur, Erlangga Satriagung, pada mereka sangat besar.
"Pak Erlangga sangat perhatian dengan atlet Jawa Timur." lanjut Anthony.
Hal yang tak jauh berbeda juga diungkapkan oleh Aldila Sutjiadi yang menurutnya selama ini KONI Jawa Timur sangat perhatian dan banyak membantu dirinya dan rekan-rekannya skuad tenis Jawa Timur.
"Memang bantuan dan perhatian dari KONI Jawa Timur boleh dibilang sangat baik dan membantu saya untuk mengikuti banyak turnamen di luar negeri. Dan dari situ juga saya mempersiapkan diri untuk menghadapi PON Papua mendatang." tukas Aldila Sutjiadi sebelum mengakhiri perbincangannya bersama kami. (arayana)
Hadapi PON XX Papua 2020, Tenis Jatim Rapatkan Barisan dan Gelar Latihan Bersama di Surabaya |
Pada hari Senin (17 September 2019), sejumlah petenis aggota tim tenis provinsi Jawa Timur nampak berkumpul dan melakukan latihan bersama di lapangan tenis KONI Jawa Timur.
Para petenis putra dan putri kebanggaan Jawa Timur yang terlihat hadir pada latihan bersama tersebut adalah; Christopher Benjamin Rungkat, David Agung Susanto, Anthony Susanto, M Rifki Fitriadi, Aldila Sutjiadi, Jessy Priskila Rompies dan Nadia Ravita.
Beatrice Gumulya tak nampak terlihat bersama rekan-rekannya karena sedang berada di Korea Selatan guna mengikuti turnamen di Negeri Ginseng tersebut.
"Iya, Hari ini saya tidak bisa bergabung dengan teman-teman di Surabaya karena sedang mengikuti turnamen di Korea Selatan." ujar Beatrice Gumulya ketika dihubungi arayanaNews lewat pesan singkat WhatsApp (17/9).
Walapun masih ada waktu kurang lebih 1 tahun, akan tetapi secara umum rata-rata para anggota tim tenis Jawa Tmur mengaku telah siap beraksi di Bumi Cendrawasih.
"Menghadapi PON mendatang pastinya saya terus berlatih dan bertanding. Hari ini kami berlatih bersama di Surabaya." kata Jessy Rompies.
Hal senada juga dikatakan oleh peraih tiga medali emas di PON XIX Jawa Barat tahun 2016 silam, Aldila Sutjiadi.
"Walaupun PON Papua masih tahun depan ya, tetapi persiapan matang sudah kami lakukan sedini mungkin. Hari ini kami berlatih bersama di Surabaya, sekalian kumpul bersama karena jarang sekali ketemu." ucap Aldila Sutjiadi.
David Agung Susanto, Anthony Susanto dan M Rifki Fitriadi yang baru saja membela Indonesia di babak pertama Grup II Zona Asia/Oceania kejuaraan tenis beregu putra Davis Cup kontra Selandia Baru pada 14-15 September 2019 juga telah berada di Kota Pahlawan untuk bergabung dengan rekan-rekan lainnya guna mengikuti latihan bersama tersebut.
"Untuk PON XX di Papua kami sudah siap, tinggal lebih tingkatin performance sama diperbanyak tanding ke luar negeri." ujar Anthony Susanto.
Dikatakan pula oleh para petenis andalan Jawa Timur tersebut, perhatian yang diberikan ketua umum KONI Jawa Timur, Erlangga Satriagung, pada mereka sangat besar.
"Pak Erlangga sangat perhatian dengan atlet Jawa Timur." lanjut Anthony.
Hal yang tak jauh berbeda juga diungkapkan oleh Aldila Sutjiadi yang menurutnya selama ini KONI Jawa Timur sangat perhatian dan banyak membantu dirinya dan rekan-rekannya skuad tenis Jawa Timur.
"Memang bantuan dan perhatian dari KONI Jawa Timur boleh dibilang sangat baik dan membantu saya untuk mengikuti banyak turnamen di luar negeri. Dan dari situ juga saya mempersiapkan diri untuk menghadapi PON Papua mendatang." tukas Aldila Sutjiadi sebelum mengakhiri perbincangannya bersama kami. (arayana)