Peringkat Nasional PELTI (PNP) Bulan Januari 2019 (2)
Berdasarkan rilis Peringkat Nasional PELTI (PNP) bulan Januari 2019, beberapa petenis mengalami pergesaran peringkat yang cukup signifikan bila dibandingkan PNP edisi bulan Desember 2018. Hal ini dipengaruhi oleh ditambahkannya poin dari kejuaraan nasional (kejurnas) tenis yunior Fiks Sportama Tennis Open 2018 yang berlangsung di Kota Bandung, Jawa Barat pada tanggal 16 hingga 22 Desember 2018.
Pada daftar tersebut, selain penambahan poin yang berasal dari kejurnas tenis yunior Fiks Sportama Tennis Open 2018 (Kategori J2), ada beberapa turnamen lain yang poinnya turut ditambahkan, yaitu: kejurnas Remajatenis 76 Jakarta (Kategori J8), kejurnas Remajatenis Bantul VIII (Kategori J8) dan kejurnas Bupati Cup Tulungagung (Kategori J5).
Sementara poin yang dihapuskan di daftar Peringkat Nasional PELTI bulan Januari 2019 adalah poin yang berasal dari beberapa turnamen yang digelar dipenghujung tahun 2017 yaitu: Piala FIKS Bandung 2017, Piala Dispora Blitar 2017, Piala Bupati Tulungagung 2017, kejurnas Remajatenis Bangka 2017 dan kejurnas Remajatenis 67 Jakarta 2017.
Petenis asal Blora, Jawa Tengah, Adyba Ardelia Bhanuwati masih nyaman bertengger di puncak daftar tertinggi peringkat nasional PELTI kelompok umur 10 tahun putri. Adyba Ardelia Bhanuwati memiliki total poin sejumlah 60,5 yang diraihnya dari 8 turnamen.
Posisi kedua hingga keenam juga tidak mengalami pergeseran dibandingkan edisi bulan Desember 2018, yaitu Aisha Ramadhani (Gunungkidul, DIY) diurutan kedua yang kemudian disusul oleh Sabrina Adia Putri (Bandung, Jawa Barat) ditempat ketiga, lalu Raissa Aurelya Zahra (Blitar, Jawa Timur) berada di posisi keempat, Faiza Queena Safita (Cirebon, Jawa Barat) di peringkat ke 5 dan Flaviona Triasandra (Pati, Jawa Tengah) di posisi ke 6.
Amellia Putri Tenizyavesti dari Wonogiri, Jawa Tengah, yang di bulan sebelumnya masih berada di urutan kesepuluh, di bulan Januari 2019 ini naik ke peringkat 7. Sedangkan Garneta Hoki Wibisono dari Blitar, yang sebelumnya berada di posisi 7, turut satu tingkat ke urutan 8. Demikian juga Quirina Trea dari Bandung dan Syavira Dhini Maimunah asal Sukoharjo, yang juga mengalami penurunan masing-masing satu strip, sehingga mereka berdua kini berada di urutan ke 9 dan 10.
Juara nomor tunggal dan ganda kelompok umur 12 tahun putri diajang kejurnas tenis yunior Fiks Sportama Tennis Open 2018, Shinar Zahra dari Bandung, Jawa Barat, makin kokoh dan tak tergoyahkan di puncak tertinggi daftar peringkat nasional PELTI kelompok umur 12 tahun putri. Petenis kelahiran 1 November 2007 itu mengemas total 151 poin dari 22 turnamen yang diikutinya.
Sementara semifinalis nomor tunggal putri dan runner up nomor ganda putri kelompok umur 12 tahun putri di kejurnas tenis yunior Fiks Sportama Tennis Open 2018, Lailatul Fajria dari Banjarmasin, Kalimantan Selatan, juga belum tergeser dari posisi kedua.
Lailatul Fajria yang di turnamen Bupati Cup Tulungagung menyabet gelar juara nomor tunggal putri dan ganda putri, secara total mengumpulkan 91.5 poin dari 13 turnamen yang diikutinya.
Chantika Dinda Rizqi Sayyidadi Azzahra asal Gresik, Jawa Timur, berhasil menembus jajaran elite 3 besar PNP kelompok umur 12 tahun putri. Siswi SMP YIMI Gresik tersebut meraup poin total sejumlah 70.75 yang dikumpilkannya dari mengikuti 13 turnamen.
Prestasi yang diraihnya selama bulan Desember 2018 adalah semifinalis nomor tunggal putri dan runner up nomor ganda putri kelompok umur 12 tahun putri di kejurnas tenis yunior Fiks Sportama Tennis Open 2018. Sedangkan di turnamen Bupati Cup Tulungagung 2018, Chantika Dinda Rizqi Sayyidadi Azzahra keluar sebagai juara nomor ganda putri dan runner up nomor tunggal putri.
Urutan ke 4 hingga 10 daftar peringkat nasional PELTI kelompok umur 12 tahun putri adalah sebagai berikut: Cylova Zuleyka Hukmasabiyya, Joanne Lynn Hartono (Bandung, Jawa Barat), Saskia Diah Ayu P Ningrum (Banjarnegara, Jawa Tengah), Andrea Frederica (Blitar, Jawa Timur), Unza Syifa Adinda Novitasari (Bantul, DIY), Freya Athallah Z (Banjarnegara) dan Kholisa Siti Maisaroh (Kudus, Jawa Tengah).
Sekar Vinda Khairunnisa asal Cilacap, Jawa Tengah, sukses merebut tahta singgasana tertinggi daftar peringkat nasional PELTI kelompok umur 14 tahun putri dari tangan Keila Mangesti Paath asal Manado, Sulawesi Utara.
 |
| Juara Tunggal Putri KU 12 Kejurnas tenis yunior Fiks Sportama Tennis Open 2018 |
Sementara poin yang dihapuskan di daftar Peringkat Nasional PELTI bulan Januari 2019 adalah poin yang berasal dari beberapa turnamen yang digelar dipenghujung tahun 2017 yaitu: Piala FIKS Bandung 2017, Piala Dispora Blitar 2017, Piala Bupati Tulungagung 2017, kejurnas Remajatenis Bangka 2017 dan kejurnas Remajatenis 67 Jakarta 2017.
Petenis asal Blora, Jawa Tengah, Adyba Ardelia Bhanuwati masih nyaman bertengger di puncak daftar tertinggi peringkat nasional PELTI kelompok umur 10 tahun putri. Adyba Ardelia Bhanuwati memiliki total poin sejumlah 60,5 yang diraihnya dari 8 turnamen.
Posisi kedua hingga keenam juga tidak mengalami pergeseran dibandingkan edisi bulan Desember 2018, yaitu Aisha Ramadhani (Gunungkidul, DIY) diurutan kedua yang kemudian disusul oleh Sabrina Adia Putri (Bandung, Jawa Barat) ditempat ketiga, lalu Raissa Aurelya Zahra (Blitar, Jawa Timur) berada di posisi keempat, Faiza Queena Safita (Cirebon, Jawa Barat) di peringkat ke 5 dan Flaviona Triasandra (Pati, Jawa Tengah) di posisi ke 6.
Amellia Putri Tenizyavesti dari Wonogiri, Jawa Tengah, yang di bulan sebelumnya masih berada di urutan kesepuluh, di bulan Januari 2019 ini naik ke peringkat 7. Sedangkan Garneta Hoki Wibisono dari Blitar, yang sebelumnya berada di posisi 7, turut satu tingkat ke urutan 8. Demikian juga Quirina Trea dari Bandung dan Syavira Dhini Maimunah asal Sukoharjo, yang juga mengalami penurunan masing-masing satu strip, sehingga mereka berdua kini berada di urutan ke 9 dan 10.
Juara nomor tunggal dan ganda kelompok umur 12 tahun putri diajang kejurnas tenis yunior Fiks Sportama Tennis Open 2018, Shinar Zahra dari Bandung, Jawa Barat, makin kokoh dan tak tergoyahkan di puncak tertinggi daftar peringkat nasional PELTI kelompok umur 12 tahun putri. Petenis kelahiran 1 November 2007 itu mengemas total 151 poin dari 22 turnamen yang diikutinya.
Sementara semifinalis nomor tunggal putri dan runner up nomor ganda putri kelompok umur 12 tahun putri di kejurnas tenis yunior Fiks Sportama Tennis Open 2018, Lailatul Fajria dari Banjarmasin, Kalimantan Selatan, juga belum tergeser dari posisi kedua.
Lailatul Fajria yang di turnamen Bupati Cup Tulungagung menyabet gelar juara nomor tunggal putri dan ganda putri, secara total mengumpulkan 91.5 poin dari 13 turnamen yang diikutinya.
Chantika Dinda Rizqi Sayyidadi Azzahra asal Gresik, Jawa Timur, berhasil menembus jajaran elite 3 besar PNP kelompok umur 12 tahun putri. Siswi SMP YIMI Gresik tersebut meraup poin total sejumlah 70.75 yang dikumpilkannya dari mengikuti 13 turnamen.
Prestasi yang diraihnya selama bulan Desember 2018 adalah semifinalis nomor tunggal putri dan runner up nomor ganda putri kelompok umur 12 tahun putri di kejurnas tenis yunior Fiks Sportama Tennis Open 2018. Sedangkan di turnamen Bupati Cup Tulungagung 2018, Chantika Dinda Rizqi Sayyidadi Azzahra keluar sebagai juara nomor ganda putri dan runner up nomor tunggal putri.
Urutan ke 4 hingga 10 daftar peringkat nasional PELTI kelompok umur 12 tahun putri adalah sebagai berikut: Cylova Zuleyka Hukmasabiyya, Joanne Lynn Hartono (Bandung, Jawa Barat), Saskia Diah Ayu P Ningrum (Banjarnegara, Jawa Tengah), Andrea Frederica (Blitar, Jawa Timur), Unza Syifa Adinda Novitasari (Bantul, DIY), Freya Athallah Z (Banjarnegara) dan Kholisa Siti Maisaroh (Kudus, Jawa Tengah).
Sekar Vinda Khairunnisa asal Cilacap, Jawa Tengah, sukses merebut tahta singgasana tertinggi daftar peringkat nasional PELTI kelompok umur 14 tahun putri dari tangan Keila Mangesti Paath asal Manado, Sulawesi Utara.
Sekar Vinda Khairunnisa yang tampil sebagai finalis nomor tunggal putri dan juara nomor ganda putri kelompok umur 14 tahun pada ajang kejurnas tenis yunior Fiks Sportama Tennis Open 2018 itu layak menguasai tempat tertinggi menyusul keberhasilannya mengemas total 73.5 poin yang berasal dari 7 turnamen yang diikutinya.
Sementara Keila Mangesti Paath harus rela posisinya tergeser setelah hanya mengumpulkan total 72.125 poin dari 16 turnamen yang dilakoninya.
Kholisa Siti Maisaroh asal Kudus, Jawa Tengah, yang di bulan sebelumnya masih bercokol di peringkat kedelapan, di daftar terbaru namanya melesat keurutan tiga. Kholisa Siti Maisaroh memiliki poin sebesar 66.25 yang diraupnya dari 11 turnamen.
Kholisa mendapatkan tambahan poin yang cukup banyak karena keberhasilannya menjadi juara nomor tunggal putri pada kejurnas tenis yunior Fiks Sportama Tennis Open 2018.
Urutan ke 4 hingga 10 daftar peringkat nasional PELTI kelompok umur 14 tahun putri adalah sebagai berikut: Nazwa Syamsabila (Ciamis, Jawa Barat), Aurelya Chamsiayu (Blitar, Jawa Timur), Freya Athallah (Banjarnegara, Jawa Tengah), Putu Kevalaih Kirana Ayu Pribadi (DKI jakarta), Bunga Nuraini (Surabaya, Jawa Timur), Dinda Nurmayanda (Banjarnegara) dan Meydiana Laviola R (Malang, Jawa Timur).
Diah Ayu Novita Yosri Saputri dari Pati, Jawa Tengah, belum tergeser dan tetap nyaman menduduki tahta tertinggi daftar peringkat nasional PELTI kelompok umur 16 tahun putri. Petenis kelahiran 9 November 2004 itu mengoleksi total 96 poin yang diraihnya dari mengikuti 14 turnamen.
Semifinalis nomor tunggal putri dan juara nomor ganda putri kelompok umur 16 tahun pada kejurnas tenis yunior Fiks Sportama Tennis Open 2018, Nadya Dhaneswara dari Kudus, Jawa Tengah, melambung tinggi ke urutan kedua dari sebelumnya diperingkat kedelapan pada bulan Desember 2018.
Hal yang sama juga dirasakan oleh petenis dari Purwodadi, Jawa Tengah, Aulia Risma Widyaningsih, yang melesat ke posisi 4 dari urutan 9 di bulan sebelumnya. Petenis yang pada tanggal 4 Januari lalu baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke 17, di kejurnas tenis yunior Fiks Sportama Tennis Open 2018 berhasil tampil sebagai runner up di nomor tunggal putri dan juara di nomor ganda putri kelompok umur 16 tahun.
Sang juara nomor tunggal putri dan semifinalis nomor ganda putri kelompok umur 16 tahun diajang kejurnas tenis yunior Fiks Sportama Tennis Open 2018, Jessica Christa Wirahadipoernomo asal Semarang, Jawa Tengah mengalami lonjakan peringkat yang cukup drastis. Petenis yang lahir pada tanggal 14 Mei 2003 itu langsung meroket ke urutan 4 dari tempat ke 14 di bulan Desember 2018.
Sementara petenis asal Semarang, Jawa Tengah, harus turun ke posisi 5 dari urutan 2 di bulan sebelumnya.
Urutan ke 6 hingga 10 daftar peringkat nasional PELTI kelompok umur 16 tahun putri adalah sebagai berikut: Safa Dheani (Kudus, Jawa Tengah), Jeanette A Hartono (Bandung, Jawa Barat), Laili Rahmawati Ulfa (Sukoharjo, Jawa Tengah), Chofifah Indar Paraswati (Jember, Jawa Timur) dan Carrisa Saltsa Hardaning (Cilacap, Jawa Tengah).
Baca juga: Australia Terbuka: Priska Madelyn Nugroho Kontra Karmila Bartone Di Babak Ketiga
Demikian sekilas ulasan terkait daftar Peringkat Nasional PELTI (PNP) bulan Januari 2019. Berikutnya sangat menarik untuk kita simak PNP bulan Februari 2019 karena di awal tahun telah digelar turnamen New Armada Cup 2019 yang memperebutkan jumlah poin yang cukup besar. Mari kita nantikan PNP Februari 2019. (arayana)