Ratusan Petenis Ikuti Kejurnas RemajaTenis Blora.
Blora. 22 Juli 2018. Ratusan petenis dari berbagai daerah antusias mengikuti kejuaraan nasional (Kejurnas) RemajaTenis dan Veteran yang akan dihelat di lapangan tenis Pringgodani Blora. Hal ini disampaikan oleh promotor RemajaTenis, August Ferry Raturandang.
Sambutan terhadap kehadiran kejurnas tenis yunior dan veteran cukup besar datang dari Manado, Medan, Lampung, Samarinda, Bali, Jawa Timur, DIY, Jawa Barat, Jawa Tengah dan DKI Jakarta.
"Maksud kami mengadakan turnamen yunior dan veteran secara beriringan agar para orangtua maupun pelatih yang mendampinginya bisa ikut juga bertanding." ujar August Ferry Raturandang atau yang biasa disapa Opa AFR.
Selain kelompok umur 10 tahun, 12 tahun, 14 tahun, 16 tahun, 18 tahun baik tunggal dan ganda juga akan dipertandingkan nomor tunggal kelompok umur 8 tahun. Khusus untuk kelompok veteran mempertandingkan ganda pria KU 50+ dan 55+.
Kejurnas ini masuk dalam kategori Turnamen Diakui PELTI (TDP) J-5, berbeda dengan turnamen lainnya yang berlangsung 3 hari. Awalnya disediakan babak kualifikasi tetapi peserta dari setiap kelompok umur hanya sampai draw 16 saja.
Menurut AFR, Blora tidak hanya dikenal dengan meubelnya tetapi juga sebagai gudang penyumbang atlet yunior tingkat nasional. Sehingga sepantasnya memiliki kegiatan-kegiatan turnamen berskala nasional. Kesempatan atlet potensial di Pantura Jawa bisa lebih berkembang. Kuantitas atlet potensial Pantura cukup besar seperti dari Tegal, Pekalongan, Semarang, Pati, Kudus dan Blora serta wilayah Jawa Tengah lainnya.
Petenis andalan tuan rumah akan bersaing dengan para petenis dari klub Sukun Kudus. Klub Sukun Kudus adalah salah satu klub yang telah terorganiser dengan baik sehingga pembinaannya cukup terlihat dengan jelas.
Ketua Bidang Pertandingan Pengurus Pusat Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PP PELTI), Drs. Johannes Susanto, sangat mendukung keberadaan pelaksana turnamen-turnamen didaerah daerah.
"Memajukan turnamen didaerah sangat kami dukung sekali. Hanya kami belum bisa berikan bantuan dana kepada turnamen-turnamen yang diselenggarakan oleh pihak ketiga. "
Beliau juga menganjurkan agar AFR terus menggalakkan turnamen tenis diluar Jawa sehingga pertenisan Indonesia bisa merata.
Kejurnas RemajaTenis dan Veteran berlangsung 24-29 Juli 2018. Kelompok veteran dipertandingkan Jumat 27-29 Juli 2018 dengan disediakan prize money sebesar Rp 10.000.000.
Baca juga: Rifqi Fitriadi Melaju Ke Babak Kedua Turnamen Combiphar Indonesia Open 2018
 |
| August Ferry Raturandang |
"Maksud kami mengadakan turnamen yunior dan veteran secara beriringan agar para orangtua maupun pelatih yang mendampinginya bisa ikut juga bertanding." ujar August Ferry Raturandang atau yang biasa disapa Opa AFR.
Selain kelompok umur 10 tahun, 12 tahun, 14 tahun, 16 tahun, 18 tahun baik tunggal dan ganda juga akan dipertandingkan nomor tunggal kelompok umur 8 tahun. Khusus untuk kelompok veteran mempertandingkan ganda pria KU 50+ dan 55+.
Kejurnas ini masuk dalam kategori Turnamen Diakui PELTI (TDP) J-5, berbeda dengan turnamen lainnya yang berlangsung 3 hari. Awalnya disediakan babak kualifikasi tetapi peserta dari setiap kelompok umur hanya sampai draw 16 saja.
Menurut AFR, Blora tidak hanya dikenal dengan meubelnya tetapi juga sebagai gudang penyumbang atlet yunior tingkat nasional. Sehingga sepantasnya memiliki kegiatan-kegiatan turnamen berskala nasional. Kesempatan atlet potensial di Pantura Jawa bisa lebih berkembang. Kuantitas atlet potensial Pantura cukup besar seperti dari Tegal, Pekalongan, Semarang, Pati, Kudus dan Blora serta wilayah Jawa Tengah lainnya.
Petenis andalan tuan rumah akan bersaing dengan para petenis dari klub Sukun Kudus. Klub Sukun Kudus adalah salah satu klub yang telah terorganiser dengan baik sehingga pembinaannya cukup terlihat dengan jelas.
Ketua Bidang Pertandingan Pengurus Pusat Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PP PELTI), Drs. Johannes Susanto, sangat mendukung keberadaan pelaksana turnamen-turnamen didaerah daerah.
"Memajukan turnamen didaerah sangat kami dukung sekali. Hanya kami belum bisa berikan bantuan dana kepada turnamen-turnamen yang diselenggarakan oleh pihak ketiga. "
Beliau juga menganjurkan agar AFR terus menggalakkan turnamen tenis diluar Jawa sehingga pertenisan Indonesia bisa merata.
Kejurnas RemajaTenis dan Veteran berlangsung 24-29 Juli 2018. Kelompok veteran dipertandingkan Jumat 27-29 Juli 2018 dengan disediakan prize money sebesar Rp 10.000.000.
Baca juga: Rifqi Fitriadi Melaju Ke Babak Kedua Turnamen Combiphar Indonesia Open 2018